Minggu, 04 Agustus 2024

SUNGKEM SMS CINTA KANJENG NABI

 


SUNGKEM SMS CINTA KANJENG NABI

(Karya KH. Fuad Riyadi) 

Menyebut namamu, hilang akal ku.

Sebab selalu cinta padamu, tak bisa ku tulis puisi tentangmu. 

Tangis ku semata merindukanmu

Semua dan segala darimu, bahagiaku. 

Kalau ada yang membenci, pasti karena dengki. 

Tapi kau tak perduli, tetap mencintai. 


Berdesak-desakan para pecinta mengelilingi mu.

Ambooooy,.... Alangkah jauhnya diriku. 

Andai aku di Karbala, pasti ku  jadikan diriku perisai

Bagi cucumu yang mulia penuh suka cita. 

Engkaulah pengacara manusia dihadapan sang maha penguasa. 

Engkaulah gusti, akulah abdi. 

Tuhan, jangan kau lemparkan aku kedalam neraka. 

Sebab aku tak sanggup berpisah dengannya. 


Menyebut namamu, keluh lidahku. 

Mendengar namamu, berhenti detak jantung ini, 

Sebab semua tercipta dari ruh mu. 

Aku selalu rindu. 

Kau selalu menunggu. 


Tujuh puluh ribu cahaya, tujuh puluh ribu kegelapan. 

Kekasih raihlah tanganku, tuntun aku melintasinya

Abad-abad hendak menjauhkan jarak

Cintamu melipat seluruh ruang dan waktu. 


Ku terpukau, wahai puncak pesona. 

Wahai keindahan yang memabukkan

Wahai cinta yang tak tertandingi

Wahai kasih yang paling hakiki. 

Engkau cahaya semesta

Kau rahasia semesta

Engkau ruh semesta. 

Sholawat dan salam Allah untukmu senantiasa 3X

Allahumah  sholih ala muhammad

Ya robbi sholih alaihi wasalam. 

Sholawat dan salam Allah untukmu senantiasa. 


Adakah yang sepenting menemui mu

Segala jerih dan payah hanya sia-sia

Kecuali menuju mu. 

Laksana pelangi, takkan ada tanpa matahari

Bintang-bintang di langit yang biru

Gelap bayang-bayang pepohonan. 

Senyap lampu kandang sapi

Gemerincing kelinting memanggil. 

Tetap saja, namamu bergema di dinding-dinding dada. 

Kekasihku... Kekasihku

Karena telah kau limpahi cinta

Tak takut aku, dibenci seluruh dunia. 









Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KABAR KEMATIAN

  KABAR KEMATIAN Kabar kematian  Di siarkan lewat corong pengeras suara Dari masjid dan surau.  Sahut menyahut, hampir tak ada jeda.  Manusi...