Selasa, 14 November 2023

KIDUNG MAHA PRALAYA

 

Kidung Maha Pralaya adalah sebuah garapan musik dan puisi yang di garap oleh JAPASWARA, tema maha pralaya mengkisahkan tentang tragedi bencana alam dan bencana kemanusiaan yang maha dahsyat akibat ulah tangan serakah manusia.

 
Manusia berlomba-lomba mengeksploitasi segala sumber daya alam tanpa terkendali, berlomba mewujudkan kemakmuran semu dengan mengorbankan alam sebagai tumbalnya, pengerukan permukaan bumi demi mendapatkan material tambang, penebangan liar yang membabat paru paru bumi, pengeboman bukit- bukit kapur dan batu. Pengeboran perut bumi untuk menghisap sumber minyak.

 
Bukan hanya untuk kebutuhan energi dunia, tapi juga untuk material dasar dari persaingan teknologi global, material bahan pembuat chip robot, komputer, kecerdasan buatan, baterai lithium-ion, bahan baku bom , rudal, roket, stasiun luar angkasa dan lainnya.

 
Dalam dunia pertanian, penggunaan zat kimia tak terhindarkan demi menaikkan produksi pangan, akibatnya kesuburan alami tanah semakin menipis. Tanah terkontaminasi dengan zat-zat kimia beracun, limbah pabrik memperparah tingkat kadar racun dalam tanah dan air sehingga berbagai macam penyakit baru muncul dan banyak merenggut korban.
Efek rumah kaca menjadikan langit tak sebiru dulu, anomali cuaca yang ekstrem yang dipicu oleh semakin lebarnya kebocoran atmosfer , radiasi sinar ultra violet menyebabkan kanker kulit menjangkiti banyak manusia.

 
Eksploitasi besar-besaran terhadap segala sumber daya alam, telah memicu tragedi kemanusiaan, memicu konflik antar negara, hingga pecah perang yang mempertontonkan perlombaan senjata pemusnah massal. Perang Rusia-Ukraina, Palestina dan Israel, serta dibelahan bumi lainnya.

 
Tragedi kemanusiaan tak terhindarkan, maha pralaya dihadapan mata.
Japaswara mencoba mengingatkan itu semua, mengajak kita untuk kembali merenung, menyadari bahwa manusia di ujung tanduk sebuah maha pralaya.
Japaswara mencoba nrngajak semua untuk kembali mengambil sikap dan aksi sekecip apapun demi menghindari terjadinya maha pralaya.


Mari kita sejenak menarik nafas dalam sambil memejamkan mata, mencoba untuk menyadari dan berdoa... Melafal japa atau mantra , memohon pada sang penguasa untuk di beri keselamatan, dihindarkan dari maha pralaya... Untuk kemudian bersama sama membenahi diri, masyarakat untuk perduli pada alam dan kemanusiaan. 



Kidung Maha Pralaya yang dilaunching oleh JAPASWARA  berisikan :
1.Japa Pambuka
2.Hingga Perbatasan Hari ( Puisi)
3.Kabar dari Gunung (Puisi)
4.Kabar dari Alam ( Lagu)
5.Petaka Tanpa Tanda ( Puisi )
6.Kidung Tangise Ati (lagu)
7.Kidung Maha Pralaya ( puisi/japa mantra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ROAD SHOW TIGA KOTA JAPASWARA

Road show musik puisi yang dilakukan oleh komunitas musik puisi Japaswara dari kota Tayu -Pati -Jawa Tengah yang rencananya di gelar di tiga...